Kenali Bahan, Jenis, dan Syarat Packaging Makanan yang Baik!

packaging makanan

Kenali Bahan, Jenis, dan Syarat Packaging Makanan yang Baik!

Packaging makanan ikut menentukan baik buruknya suatu produk. Maka, pemilihan kemasan memerlukan pertimbangan khusus.

Produk tidak bisa beredar luas tanpa adanya kemasan. begitu juga dengan makanan yang membutuhkan packaging makanan. Untuk menjaga keamanan dan kesehatan, produsen atau konsumen wajib memilih kemasan  yang baik dan aman pula. 

Agar tidak salah mengambil keputusan, Anda harus mempelajari dulu bagaimana syarat kemasan yang baik, bahan, hingga jenis kemasan. Berikut adalah informasi lengkap terkait packaging makanan:   

Mengenal packaging makanan

Apa itu packaging makanan? Packaging makanan yakni kemasan produk makanan yang menerapkan desain kreatif berdasarkan struktur, bentuk, material, warna, tipografi, serta informasi produk makanan.

Mulanya, adanya packaging makanan untuk menjalankan fungsinya sebagai pelindung produk. Namun, sekarang peranannya bertambah, khususnya dalam strategi marketing ke seluruh konsumen.

Kenyataannya, packaging memang tidak hanya menjaga/melindungi makanan, tetapi juga menyampaikan berbagai info penting ke pelanggan. Misalnya, informasi komposisi, cara penyimpanan, cara penyajian, serta expired date.

Dulu, packaging makanan menggunakan material alami, seperti daun jati, daun waru, atau daun pisang. Namun, semakin canggihnya dunia, kemasan makanan pun semakin menarik. Ini merupakan trik penting untuk memasarkan produk.

Kini, kemasan makanan sangat bervariasi. Tujuannya tentu menarik konsumen juga melindungi produk. Contoh packaging kemasan yang sering muncul saat ini adalah kertas, kaleng, plastik, dan lainnya.

Sudah banyak beredar penyedia jasa packaging makanan, seperti KPACK sebagai kemasan inovatif untuk semua. Para pelaku bisnis tak perlu ribet mendesainnya sendiri. Anda cukup menyebutkan desain yang diinginkan dan tim ini yang akan mengerjakan.  

Tentang KPACK, Kemasan Inovatif untuk Semua

KPACK merupakan penyedia jasa terbaik dalam bidang packaging baik makanan maupun minuman. Tim ini sudah beroperasi dalam bidang packaging selama 10 tahun bahkan dipercaya hingga luar negeri. 

KPACK sangat ahli dalam menciptakan berbagai jenis kemasan. misalnya, packaging makanan dan minuman, standing pouch, pouch, kantong, toples, botol minuman, dan sebagainya. 

Ada beberapa alasan kenapa Anda harus memakai jasa KPACK, antara lain:

  • Kemasan bersertifikat halal
  • Packaging telah lulus uji coba food grade/food safety
  • Tampilan kemasan menarik, ekonomis, serta praktis
  • Perlindungan ketat dari mikroba dan bau tidak sedap 

Tim KPACK tidak pernah berhenti berinovasi hingga detik ini. Artinya, kemasan tidak hanya berkualitas secara perlindungan namun juga penampilan. Produk yang terkemas dalam produk KPACK akan terlihat lebih menarik dan terpercaya. Konsumen pun mudah meliriknya. 

Manfaat Packaging Makanan

Packaging makanan memiliki beragam manfaat. Apa saja? Berikut adalah manfaat yang akan Anda rasakan:

Melindungi produk supaya aman

Inilah fungsi utama dari packaging makanan, yakni melindungi produk yang hendak dipasarkan dan dijual. Tentu saja, makanan akan tetap utuh berkat perlindungan kemasan. Misalnya, kerusakan saat proses distribusi akan menurun.

Makanan juga akan aman dari debu, bakteri, atau zat bahaya lain selama masih tersimpan rapat dalam kemasan. Artinya, makanan akan tetap sehat dan aman dikonsumsi. Yang pasti, kualitas kemasan ikut mempengaruhi kualitas makanan.

Strategi pemasaran produk

Sebelum membeli, konsumen tentu akan melihat kemasannya. inilah alasannya kenapa packaging makanan sangat efektif untuk membantu pemasaran atau promosi produk ke semua konsumen.

Sebagai produsen, Anda harus lihai memilih sekaligus mendesain kreasi kemasan. Dengan begitu, konsumen akan tertarik dan membeli bahkan memborong semuanya.

Dalam desain makanan, jangan hanya berfokus pada keindahan atau tampilannya saja. Desain kemasan juga harus memuat beberapa informasi penting. Contohnya adalah nilai gizi, bahan pembuatan, cara pembuatannya, dan info penting lain.

Untuk tampilan, pastikan gambar yang terpilih cukup menarik serta gampang diingat. Dengan begitu, konsumen akan suka dan berminat untuk memilikinya.

Sarana promosi brand

Umumnya, suatu kemasan menampilkan nama suatu brand dan informasi lain. Inilah kesempatan para produsen untuk mempromosikan brand pada konsumen.

Selain itu, kemasan akan mendekatkan konsumen ke produsen. Ini karena tertera juga kontak, social media, website, serta akun bisnis brand tersebut. Dengan begitu, konsumen bisa mengetahui info dan menu lebih lanjut terkait suatu produk.

Kualitas makanan lebih terlihat

Dengan kemasan, makanan akan tampak lebih menarik dan berkualitas. Tentu saja ini berbeda dengan makanan yang memanfaatkan kemasan biasa tanpa desain khusus.

Maka, Anda harus pandai menarik konsumen melalui kemasan tersebut. Berikan desain yang menarik sesuai produk, mulai dari warna, font, bentuk, dan lainnya. Sehingga, konsumen akan tertarik dan penasaran akan isi produknya.

Sarana Informasi Iklan

Packaging makanan biasanya dilengkapi dengan nama brand produk serta tambahan informasi lainnya. Jangan lupa untuk memberikan informasi mengenai alamat website, social media, serta akun bisnis produk Anda ke dalam packaging. Tujuannya agar konsumen mengetahui menu produk makanan lainnya milik Anda.

packaging makanan

Syarat Packaging Makanan yang Baik

Packaging makanan bisa dikatakan baik jika mampu memenuhi beberapa syarat berikut, yakni:

Food grade

Artinya, bahan kemasan tersebut aman tanpa adanya toksin. Kemasan yang baik justru harus mampu melindungi produk dari masuknya zat yang berbahaya bagi kesehatan.

Memenuhi syarat kesehatan dan menjamin sanitasi

Meskipun bahan kemasan bebas dari toksin, kemasan tersebut tetap harus terjamin sanitasinya. Selain itu, kemasan pun wajib memenuhi semua syarat kesehatan.

Kemasan harus melalui uji coba dulu hingga dinyatakan lulus dan memenuhi standar peraturan. Dengan demikian, keamanan dan kesehatan akan terjaga. Konsumen pun tak perlu was-was saat hendak membelinya.

Sesuai dengan produk atau makanan dalam kemasan

Saat Anda pemilihan dan penggunaan kemasan tidak tepat, akibatnya akan fatal dan merugikan. Misalnya, produk makanan Anda berupa keripik, namun Anda memakai kemasan yang berbahan kaku dan sulit pengaturannya. Maka, kemungkinan besar keripik akan rusak selama proses penataan.

Yang pasti, berat, bentuk, juga ukuran harus sesuai dengan produknya. Jika tidak sesuai, tentu saja Anda akan rugi. Konsumen pun akan enggan membeli karena produknya tidak utuh. Sehingga, Anda tidak mendapatkan modal kembali apalagi keuntungan.

Biaya terjangkau

Kemasan dengan harga terjangkau juga berhubungan erat dengan daya jual produk. Kenapa? Ketika kemasan yang Anda gunakan harganya bersahabat, maka produk Anda pun juga mematok harga bersahabat. Dengan begitu, konsumen tidak merasa berat untuk membeli.

Bahan Packaging Makanan

Di KPACK menyediakan beragam packaging makanan. kemasan tersebut terbuat dari bahan yang berbeda. berikut adalah bahan terbaik untuk membuat kemasan makanan:

Plastik

Packaging makanan yang tergolong paling murah adalah kemasan berbahan plastik. Ini karena proses pengolahan juga pembuatannya sangat mudah. Bahannya pun mudah di dapat.

Namun, Anda wajib memlertimbangkan dengan baik tiap kemasan plastik. Hal ini berhubungan dengan kandungan yang terdapat pada bahan dasarnya. Ada beberapa bahan plastik yang aman serta ada yang membahayakan.

Contoh packaging makanan berbahan plastik yang aman dan baik adalah HDPE (High Density Polyethylene), PET (Polietilen Tereftalat), LDPE (Low Density Polyethylene), PVC (Polivinil Klorida), dan lainnya. Ingat, pilihlah bahan yang tepat! Kesalahan bahan dapat berisiko bagi kesehatan.

Kaca

Kemasan makanan satu ini pun cukup populer dan sangat baik. Kemasan berbahan kaca ini mampu menampung dan menahan cairan dengan baik. Sehingga, Anda dapat memanfaatkan kemasan ini untuk segala jenis produk.

Meski begitu, bahan ini memiliki kekurangan, yakni gampang retak atau pecah. Bobot kemasan ini pun cukup berat. Sehingga, Anda tidak disarankan menggunakannya dalam proses distribusi.

Kertas

Bahan kemasan ini tergolong sangat ideal. Bahan ini relatif murah dan dapat mengemas makanan atau minuman dengan sangat baik. Packaging makanan ini mempunyai laminasi yang berfungsi untuk menahan air atau minyak. Dengan begitu, kemasan tidak akan bocor.

Selain itu, Anda dapat mendesain logo pada kemasan dengan mudah. Ini karena bahannya yang cukup tebal. Anda bebas membranding kemasan sesukanya.

Kaleng

Banyak yang memfavoritkan packaging makanan ini. Bahan ini mampu menyimpan makanan atau minuman dalam waktu yang lumayan lama. Kemasan ini sangat rapat dan dapat mencegah keluar masuknya udara. Keamanan produk pun selalu terjaga.

Umumnya, kemasan ini hadir dengan lapisan Sn (timah putih) tanpa lubang atau sangat rapat. Hal ini akan mencegah karat yang dapat membahayakan keselamatan konsumen. So, Anda harus memperhatikan betul komposisi bahan kaleng sebelum menggunakannya.

Styrofoam

Umumnya, pemilik bisnis makanan memanfaatkan bahan kemasan ini untuk memasarkan serta menjual produknya. Namun, sebenarnya, kemasan ini kurang bagus untuk kesehatan.

Jika pebisnis masih menggunakannya, makanan ini tak boleh bersentuhan langsung dengan kemasan ini. Artinya  harus ada pemisah antara keduanya seperti kertas atau lainnya. Jika tidak, monomer pada styrofoam bisa lepas kapanpun dan menempel pada produk.

packaging makanan

Jenis Packaging Makanan

Jenis kemasan atau packaging makanan ini bermacam-macam. Berikut adalah beberapa jenis yang sering digunakan para pelaku bisnis:

Lunch box

Kemasan ini ukurannya lebih besar dibanding jenis kemasan lainnya. Umumnya, Anda akan mendapati kemasan jenis ini pada menu catering makanan. Lunch box mampu menampung beberapa komponen, misalnya nasi, sayuran, lauk, serta buah.

Makanan tidak akan bercampur karena kemasan ini dilengkapi sekat di dalamnya. Lunch box memang sangat praktis untuk pebisnis catering. Hanya saja, jenis kemasan ini cukup mahal namun kualitasnya bukan abal-abal.

Vakum

Biasanya, jenis kemasan ini dimanfaatkan untuk mengemas snack, makanan beku, bumbu dapur, sayuran, dan lainnya. Kemasan ini mampu menjaga kualitas produk lebih baik. selain itu, produk dalam vakum akan lebih tahan lama.

Keamanan produk juga terjaga karena mampu melindungi makanan dari zat-zat berbahaya yang berasal dari luar kemasan. vakum juga mampu mempertahankan kelembaban produk. dengan begitu, ketahanan produk akan lebih lama.   

Paper box

Paper box cukup ringkas dalam mengemas produk makanan. Kemasan ini mempunyai laminasi di dalamnya. Artinya, paper box mampu menahan minyak sehingga kemasan tidak tembus/basah.

Selain itu, bahannya cukup tebal sehingga akan melindungi makanan dari air atau kuah makanan.  Inilah kenapa banyak yang menggunakannya untuk mengemas makanan berkuah. So, Anda bisa memanfaatkannya untuk mengemas sate, nasi goreng, bakmi, dan lainnya.

Snack box

Apakah Anda menjalankan bisnis aneka makanan ringan? Jika ya, kemasan ini sangat recommended. Kemasan ini berbahan dasar kertas. Namun, bahan tersebut tidak mampu menahan atau menampung cairan dengan baik.

Artinya, snack box tidak cocok untuk makanan berkuah. Kemasan ini sangat praktis untuk snack ringan seperti kue kering, snack, roti, dan lainnya. Harga packaging ini tergolong murah sehingga Anda tak perlu takut kehabisan modal.

Rice box

Ukuran kemasan ini cukup lebar namun tetap ringkas dan praktis. Bentuknya sedikit meninggi sehingga konsumen dapat menyantapnya dengan mudah tanpa kesusahan memegang kemasan tersebut.

Kemasan ini mampu menampung porsi makanan yang cukup banyak. Namun, volume kemasan tetap tampak ringkas. Hanya saja, bahannya sedikit tipis sehingga kurang cocok untuk menampung makanan berair.

Bowl

Sekarang, kemasan bowl ini sangat populer karena bentuknya yang unik seperti mangkuk. Kemasan bowl sangat aman, praktis, juga mudah penggunaannya. Bowl dapat menampung makanan kering maupun basah.

Harga bowl cukup ramah dan Ada merasakan banyak manfaatnya. Bahan dasar bowl adalah kertas yang dapat melalui proses penguraian dengan mudah. Artinya, kemasan ini sangat ramah lingkungan.

Mengenal Jenis Packaging Makanan Produk Makanan

Setelah mengetahui bahan dan jenis packaging makanan, kini Anda harus tahu bagaimana penerapannya terhadap suatu produk. Artinya, beberapa produk berikut dapat dikemas dengan jenis packaging makanan yang mana.

Packaging makanan kue

Kue atau snack ringan sangat populer saat ini. Banyak pelaku bisnis yang memasarkan produknya dengan mudah mengingat banyak event yang membutuhkan makanan ini. Untuk mengemas kue, umumnya menggunakan rice box.

Rice box dengan bahan kertas yang cukup tebal mampu melindungi kue dari kerusakan dan zat berbahaya. Bahannya murah

Packaging makanan keripik

Produk keripik lebih cocok hadir dengan kemasan plastik. Namun, kemasan plastik yang baik untuk keripik adalah yang berbahan Nylon. Bahan Nylon ini sangat bagus karena sifatnya kedap udara. Dengan begitu, kemasan ini dapat mencegah timbulnya keripik melempem.

Plastik berbahan nylon tergolong tebal. Tentu saja, kemasan ini akan menjaga kualitas keripik. Keripik akan tetap utuh, awet, dan terjamin mutunya.

Packaging makanan berkuah

Produk makanan berkuah umumnya memakai kemasan jenis bowl. Seperti namanya, bentuk kemasan ini mirip mangkuk. Contoh produk makanan yang menggunakan bowl adalah soup, dan lainnya.

Faktanya, kemasan ini tahan lama dan mencegah adanya kebocoran. Selain itu, bowl mudah penggunaannya sehingga konsumen dapat membawanya dengan mudah.

Packaging makanan panas

Makanan panas membutuhkan kemasan yang tahan panas pula. Jenis kemasan yang sesuai adalah paper bowl. Kemasan ini berbahan kertas yang sudah berlabel food grade. Sehingga, produk selalu aman selama dalam kemasan.

Kemasan ini sangat kokoh, anti bocor, bahkan mampu menahan panas. Maka, seringkali Anda menemui makan yang mengandung kuah panas tersaji dalam kemasan paper bowl.

Packaging makanan snack

Produk ini sangat laris sepanjang jaman karena bentuk dan modelnya beragam. Para pelaku bisnis mengemas snack dengan kemasan terbaik yakni snack box.

Sesuai namanya, kemasan ini memang didesain khusus untuk menampung camilan atau makanan ringan, hingga aneka jajanan suatu event. Jenis kemasan ini dapat menampung lebih dari 1 jenis makanan.

Packaging makanan berminyak

Contoh makanan berminyak adalah bakmi, nasi goreng, dan lainnya. Semua makanan ini lebih cocok menggunakan kemasan paper box. Paper box bisa menahan minyak dengan baik. Bentuknya yang sederhana dan ringkas membuat para konsumen nyaman menyantapnya.

Well, itulah beberapa hal terkait packaging makanan. Cobalah pahami semua bahan serta jenisnya. Setelahnya, pastikan bahwa kemasan makanan sudah memenuhi persyaratan.

Jika Anda sudah melakukan semua hal di atas dengan benar, packaging makanan yang Anda pilih akan aman dan sesuai dengan produk Anda. Pemasaran pun akan mudah dan lancar.